Pages

Senin, 16 Januari 2012

Program Visual Basic: Membuat Hello Word....!!!

pada postingan sebelumnya saya sudah memberikan sedikit materi tentang pengertian dan tool-tool yang terdapat di Microsoft Visual Studio 6.0. Sekarang kita akan mempelajari cara membuat program Hello Word. Caranya sangat Mudah.


Pertama, kita memerlukan 2 buah label, 1 buah textBox, dan 2 buah comman button dari toolbox



Kemudian setelah tau mana saja tool yang di perlukan, sekarang saatnya kita untuk memasangnya,
Instruksinya: Klik komponen Label di dalam ToolBox kemudian “gambar” object Label1 di dalam Form dengan cara drag-drop. Lakukan langkah yang sama untuk object Label2. Object Text1 di-“gambar” menggunakan komponen TextBox, sedangkan object Command1 dan Command2 menggunakan komponen Command Button.
Sehingga hasil akhirnya sesuai dengan gambar di bawah ini:



Selanjutnya kita akan mengatur masing-masing tool properties yang sudah kita pasang.



ini lah jendela properties yang akan sedikit kita utak atik.. hehehhe. Melalui Jendela Properties atur property setiap object sebagai berikut :



sehingga hasil akhirnya akan menjadi seperti ini:



etz.. jangan senang dulu, ini baru cuma kerangka program, sekarang kita akan memasukan codingnya untuk membuat proram ini berjalan sebgaimana mesting :D. Sekarang kita akan belajar tentang Menulis Kode Program : Property Test

Pertama masuk dulu ke dalam jendela code dan lihat apa saja yang ada di dalam nya., caranya dengan kali aja dua kali pada salah satu tool yg ada dalam layar kerja anda. Contohnya saya meng-klik Commend1.Maka akan mucul gambar seperti di bawah ini.



Program ini bersifat event-driven, artinya program bekerja berdasarkan event yang
terjadi pada object di dalam program tersebut. Misalnya, jika seorang user meng-klik sebuah tombol maka program akan memberikan “reaksi” terhadap event klik tersebut. Program akan memberikan “reaksi” sesuai dengan kode-kode program yang dibuat untuk suatu event pada object tertentu.


Pilih object Command1 pada bagian Object Selector. Secara otomatis pada bagian Code Editor akan muncul blok kode program berikut :

Private Sub Command1_Click()

End Sub

Event Click merupakan event default (standar) dari object Command1, Anda bisa melihat event lainnya pada bagian Event Selector.

Pada bagian Code Editor ketikkan kode programnya sebagai berikut :
Private Sub Command1_Click()
Label2.Caption = "Hello " + Text1.Text

End Sub

Private Sub Command2_Click()
End
End Sub

Simpan Project1 (nama file : Latihan.vbp) dan Form1 (nama file : Lat1.frm). VB 6 akan menyimpan program yang Anda buat ke dalam beberapa file yang saling terkait, antara lain : file project (*.vbp), file form (*.frm) dan file module (*.bas).

Coba jalankan Project1 dengan tekan tombol F5 pada keyboard. Ketikkan “Opie Eye” di dalam TextBox kemudian klik tombol OK. Maka akan tampil
hasil sebagai berikut :


Untuk Keluar tekan selesai.

Tipe data dan Variabel dalam Visual Basic

Programer harus memiliki ketepan dalam pemilihan type data dalam pembuatan sebuah program guna mendapatkan sebuah program yang efisien dan berformance tinggi. Visual Basic 6 mengenal beberapa type data, antara lain :



Deklarasi Variabel
Dalam visual basic pendeklarasian variabel seprti di bawah ini:
keyword nama_variabel As type_data


Contohnya: Dim Harga As Interger

Aturan di dalam penamaan variabel :
1. Harus diawali dengan huruf.
2. Tidak boleh menggunakan spasi. Spasi bisa diganti dengan karakter underscore (_).
3. Tidak boleh menggunakan karakter-karakter khusus (seperti : +, -, *, /, <, >, dll).
4. Tidak boleh menggunakan kata-kata kunci yang sudah dikenal oleh Visual Basic 6
(seperti : dim, as, string, integer, dll).

Sebuah variabel hanya dapat menyimpan satu nilai data sesuai dengan type datanya. Cara mengisi nilai data ke dalam sebuah variabel :
nama_variabel = nilai_data
Contoh : nama_user = “krisna”


Dalam penamaan variabel dalam visual basic, lebih baik di biasakan menggunakan prefik seperti di bawah ini:

sehingga memudahkan saat pembuatan coding program.
contohnya:
Dim intTotal As Integer
Dim curSales As Currency
Dim dteHari As Date
Dim strNama As String

Program Vibi: Cara Koneksi Vibi dengan SQL Server

19 Juli 2010 Cara Membuat Database dan tabel dengan Enterprise Manager
Pertama Buat dulu database mahasiswanya:
1. Buka Enterprise Manager pada pilihan di SQL server
2. klik Microsoft SQL Servers-SQL Server Group-(local) (Windows NT)-Databases

3. Klik kanan databases -new database, buat nama sesuai kehendak anda. Saya Buat DatabaseMhs, klik OK
4. Sekarang di kumpulan database, ada database yang sudah saya buat tadi yaitu DatabaseMhs

5. Klik database, kemudian pilih table. Klik 2 kali pada tabel sehingga muncul gambar sperti di bawah ini.

6. Isikan tabel seperti gambar di bawah ini.

7. Close, klik tanda silang di pojok kanan atas., maka akan muncul pertanyaan "Do you want to save changes to table "Table1"? klik Yes
8. Maka muncul chose name, masukan nama table. saya ketik TblMhs
9. Akhirnya anda sudah mempunya database DatabaseMhs dan tabel TblMhs, Sekarang waktunya untuk melakukan koneksi dengan Vibi.

Cara Koneksi dengan UDL
Kita akan melakukan koneksi database dengan UDL
1. Pertama buka Notepad
2. Biarkan Notepad kosong, simpan notepad tapi akhiri dengan menulis (dot)udl, contohnya Koneksi_DbMhs.udl simpan di folder anda membuat project vibi.
3. setelah itu klik kanan notepad yang anda telah buat, open with OLE DB Core Services
4. Maka akan muncul gambar seperti di bawah ini.

5. pilih provider - Microsoft OLE DB Provider for SQL Server - Next
6. klik aja tanda panah ke bawah di samping refresh maka akan muncul server name SQL anda atau lihat pojok kanan bawah taskbar anda, atau cari icon SQL di kanan bawah taskbar anda klik dua kali, maka akan muncul box seperti ini.

copy paste name servernya ke OLE DB
8.masukkan Username dan password SQL Server anda kalau pas install SQL server anda memasukkan username dan password, centang allow saving password.
9. select database, pilih database yang sudah kita buat pertama DatabaseMhs.Seperti gambar di bawah ini.

10. Untuk uji coba apakah database bisa terkoneksi dengan baik coba klik Test Connection, kalau koneksi sukses maka akan muncul tulisan "Test connection Succeeded", terus tinggal klik OK untuk menyimpan setingan.

Sekarang kita buat project Vibi, buat form seperti di bawah ini:


Menambahkan Datagrid di program Vibi
Kalau pada vibi anda tidak ada pilihan datagrid, klik di kanan pada taskbar general di bawah icon image. pilih components, kemudian centangkan Microsoft DataGrid Control 6.0 (OLEDB)

kemudian klik OK, maka akan muncul tambahan datagrid di pilihan.

Sekarang anda bisa memasang datagrid di program anda.

Setting Datagrid
Untuk menggunakan datarid, kita mesti melakukan sedikit settingan agar bisa terkoneksi dengan database.
1. Klik kanan pada datagrid, pilih edit, kemudian klik appen untuk menambah kolom tambahkan 3 kolom karena pada tabel ada 3 kolom yang telah kita buad, NIM, NAMA, ALAMAT.
2. Klik kanan kemudian pilih properties, maka akan muncul box seperti ini.

3. caption merupakan nama judul datagrid, Saya tulis Data Mahasiswa
4. pilih columns, ada tiga column: Column 0 (NIM), Column 1 (NAMA), Column 2 (ALAMAT)
5. Isikan caption dan field, caption penulisannya bebas sesuka anda, tapi pada field penulisannya harus sama seperti apa yang anda tuliskan di column tabel di database sperti di bawah ini:


Ini coding Vibinya:
1. Untuk General

Public cn As ADODB.Connection
Dim rsTblMhs As ADODB.Recordset
Dim strsql As String


2. Buat Sub Koneksi

Public Sub koneksi()
Set cn = New ADODB.Connection
'cn.Open "FILE NAME=koneksi_TblMhs.udl"
'untuk nampilin tabel di sql tadi,buka koneksi_TblMhs.udl dg notepad trus copy deh kesini
cn.Open "Provider=SQLOLEDB.1;Password=123456;Persist Security Info=True;User ID=sa;Initial Catalog=DatabaseMhs;Data Source=TOSHIBA-PC"
End Sub

Ini di buat untuk mengkoneksikan vibi dengan SQL, pada cn.Open "Provider=SQLOLEDB.1;Password=123456;Persist Security Info=True;User ID=sa;Initial Catalog=DatabaseMhs;Data Source=TOSHIBA-PC"
ganti sesuai dengan udl yang telah anda buat, klik kanan notepad koneksi anda, terus open with notepad, copy tulisan dari provider, terus paste di coding vibi anda.

3. Pada form Load

Private Sub Form_Load()
TxtNIM.Text = ""
txtNama.Text = ""
TxtAlamat.Text = ""

koneksi

Set rsTblMhs = New ADODB.Recordset
rsTblMhs.CursorLocation = adUseClient
strsql = "select*from TblMhs"
rsTblMhs.Open strsql, cn, adOpenDynamic, adLockOptimistic
Set DataGrid1.DataSource = rsTblMhs

CmdAdd.Enabled = False
CmdUpdate.Enabled = True
'CmdNew.Enabled = True
CmdEdit.Enabled = True

CmdDelete.Enabled = True
TxtNIM.Locked = True
txtNama.Locked = True
TxtAlamat.Locked = True
End Sub

Koneksi: agar setiap kita menjalankan program, maka program akan langsung terkoneksi dengan database.
strsql = "select*from TblMhs", di gunakan untuk menampilkan semua isi dari tabel TblMhs,
Pada saat di load, kita tidak bisa langsung menulis nim, nama, alamat karena di locked (kunci) maka kita harus klik New dulu.

4. coding cmd new

Private Sub CmdNew_Click()
CmdAdd.Enabled = True
CmdNew.Enabled = False
TxtNIM.Locked = False
txtNama.Locked = False
TxtAlamat.Locked = False
End Sub

sekarang baru bisa tulis nim, nama, alamat dan tombol new di enable.

5. Coding Cmd Add

Private Sub CmdAdd_Click()
If TxtNIM.Text = "" Then
MsgBox "NIM belum diisi", vbInformation, "PESAN"
TxtNIM.SetFocus
ElseIf txtNama.Text = "" Then
MsgBox "NAMA belum diisi", vbInformation, "PESAN"
txtNama.SetFocus
ElseIf TxtAlamat.Text = "" Then
MsgBox "ALAMAT belum diisi", vbInformation, "PESAN"
TxtAlamat.SetFocus
Else
rsTblMhs.AddNew
rsTblMhs("NIM") = TxtNIM.Text
rsTblMhs("NAMA") = txtNama.Text
rsTblMhs("ALAMAT") = TxtAlamat.Text
rsTblMhs.Update
End If
Set DataGrid1.DataSource = rsTblMhs
TxtNIM.Text = ""
txtNama.Text = ""
TxtAlamat.Text = ""
CmdAdd.Enabled = False
CmdUpdate.Enabled = True
CmdNew.Enabled = True
CmdDelete.Enabled = True
End Sub

Ini di gunakan untuk menampilkan data yang kita input tampil di datagrid

6. coding cmd Delet

Private Sub CmdDelete_Click()
TxtNIM.Locked = False
txtNama.Locked = False
TxtAlamat.Locked = False
TxtNIM.Text = rsTblMhs("NIM")
txtNama.Text = rsTblMhs("NAMA")
TxtAlamat.Text = rsTblMhs("ALAMAT")
If MsgBox("apakah yakin ingin dihapus?", vbYesNo, "KONFIRMASI") = vbYes Then
Set rsTblMhs = cn.Execute("Delete from TblMhs where NIM='" & TxtNIM.Text & " ' ")
MsgBox "Data telah dihapus", vbInformation, "PESAN"
End If
'untuk me-refresh datagrid setelah delete data
If cn.State = adStateOpen Then
setrsTblMhs = New ADODB.Recordset
rsTblMhs.CursorLocation = adUseClient
strsql = "select * from TblMhs"
rsTblMhs.CursorLocation = adUseClient
rsTblMhs.Open strsql, cn, adOpenDynamic, adLockOptimistic
Set DataGrid1.DataSource = rsTblMhs
End If
End Sub

Untuk mendelete data yang sudah kita inputkan.

7. Coding Refresh

Private Sub Refresh_Click()
Set DataGrid1.DataSource = Nothing
DataGrid1.Refresh
End Sub

di gunakan untuk mengosongkan isi datagrid, tapi data yang sudah di add tetap berada di database.

Visual Basic 9.0 (Visual Basic 2008)

Versi ini merupakan versi terbaru yang dirilis oleh Microsoft pada tanggal 19 November 2007, bersamaan dengan dirilisnya Microsoft Visual C# 2008, Microsoft Visual C++ 2008, dan Microsoft .NET Framework 3.5.

Dalam versi ini, Microsoft menambahkan banyak fitur baru, termasuk di antaranya adalah:

[sunting] Hubungan dengan Visual Basic klasik

Apakah Visual Basic .NET dianggap sebagai sebuah versi Visual Basic atau benar-benar bahasa yang berbeda merupakan sebuah topik perdebatan yang hangat. Hal ini dikarenakan sintaksis bahasa Visual Basic .NET tidak mengalami perubahan yang sangat drastis, dan hanya menambahkan beberapa dukungan fitur baru seperti penanganan eksepsi secara terstruktur dan ekspresi yang bisa di-short-circuit-kan. Dua perubahan tipe data pun terjadi saat berpindah ke Visual Basic .NET. Dibandingkan dengan Visual Basic 6.0, tipe data Integer yang dimiliki oleh Visual Basic .NET memiliki panjang dua kali lebih panjang, dari 16 bit menjadi 32 bit. Selain itu, tipe data Long juga sama-sama berubah menjadi dua kali lipat lebih panjang, dari 32 bit menjadi 64 bit. Bilangan bulat 16-bit dalam Visual Basic .NET dinamakan dengan Short. Lagi pula, desainer GUI Windows Forms yang terdapat di dalam Visual Studio .NET atau Visual Basic .NET memiliki gaya yang sangat mirip dengan editor form Visual Basic klasik.
Jika sintaksis tidak banyak yang berubah, lain halnya dengan semantik, yang berubah secara signifikan. Visual Basic .NET merupakan sebuah bahasa pemrograman yang mendukung fitur "Bahasa Pemrograman Berorientasi Objek" secara penuh, karena memang didukung oleh arsitektur Microsoft .NET Framework, yang mengandung kombinasi dari Common Language Runtime dan Base Class Library. Visual Basic klasik, hanya merupakan sebuah bahasa pemrogaman berbasis objek, yang berjalan di atas arsitektur Component Object Model (COM).
Perubahan ini telah mengubah banyak asumsi tentang hal yang benar yang harus dilakukan dengan mempertimbangkan performa dan kemudahan untuk dipelihara. Beberapa fungsi dan pustaka perangkat lunak, yang ada di dalam Visual Basic klasik, kini tidak terdapat di dalam Visual Basic .NET; mungkin masih banyak yang masih terdapat di dalam Visual Basic .NET, tapi tidak seefisien apa yang ditawarkan oleh .NET Framework. Bahkan jika program Visual Basic klasik bisa dikompilasi dengan benar, sebagian besar program Visual Basic klasik harus melalui beberapa proses refactoring untuk mengadopsi fitur bahasa baru secara keseluruhan. Dokumentasi untuk ini pun tersedia di situs Microsoft[1].

Tutorial dan Contoh Program – Menggunakan Stored Procedure Pada ADO.NET – VB.NET

Stored Procedure merupakan rangkaian program yang dapat disimpan dan dipanggil/dieksekusi oleh program lain atau dieksekusi oleh SQL-prompt. Umumnya suatu stored procedure yang dibuat oleh SQL Server berhubungan dengan database server dan menghasilkan sekumpulan record. Stored procedure ditulis dengan sebuah script. Pemakaian stored procedure akan meningkatkan performa database, meningkatkan sekuritas database, dan memungkinkan membuat program untuk database. Performansi ditingkatkan melalui pemakaian memori lokal, program yang telah dikompilasi terlebih dahulu dan pemakaian cache. Alasan lain adalah kebutuhan akan sebuah operasi yang sama sedangkan ada banyak client yang harus mengakses dengan bahasa pemrograman yang berbeda.
Stored procedure yang telah dibuat di server database dapat diakses melalui aplikasi program VB.NET, yaitu dengan membentuk objek command dan mengatur nilai dari CommandType untuk diisi dengan StoredProcedure. Contoh programnya adalah sebagai berikut :
Desain tampilan seperti berikut :
Database yang digunakan adalah database db_supplier dengan tabel tbl_supplier sebagaimana sudah dibuat pada pembahasan sebelumnya.
Untuk membuat stored procedure pada Visual Studio anda buka server explorer. Kemudian pada database yang digunakan klik kanan item Stored Procedures lalu pilih Add New Stored Procedure.

Rabu, 20 April 2011

PROCEDURE

Uses Crt;
Var Pil : Byte;
    kode : string [3];
    jumlah : byte;
    nama : string [20];
    harga : longint;
    total : longint;
    j     : byte;
    i     :byte;
Procedure Input;
Begin
     Writeln('Bagian Input');
     begin
     clrscr;
     gotoxy(30,5); write('Kode:'); readln (kode);
     gotoxy(30,6); write('Jumlah:'); readln (jumlah);
     end;
End;
Procedure Output;
Begin
     Writeln('Bagian Output');
     clrscr;
    gotoxy(10,3); write('____________________________________________________');
    gotoxy(10,4); write('No  Kode   Nama     Harga  Jumlah  Total');

    begin
         if kode ='001' then
            begin
               nama := 'TV'; harga:= 1000000;
            end
         else if kode ='002' then
            begin
                 nama := 'DVD'; harga:= 650000;
            end;


         total := harga*jumlah;
              i:=0  ;
    for i:=1 to i do;
               gotoxy(10,5); write (i:1, kode :7, nama :7, harga:12,jumlah:5, total:10);


    end;

    gotoxy(10,6); write('_________________________________________________________');

End;
Begin
     Clrscr;
     Pil := 1;
     Repeat
           Writeln('Menu');
           Writeln('1. Input Data');
           Writeln('2. Output Data');
           Writeln('3. Exit');
           Write('Pilihan :');
           Readln(Pil);
           Case Pil of
                1 : Input;
                2 : Output;
           End;
           Readln;
     Until (Pil = 3);
End.

Kamis, 31 Maret 2011

Dasar Program Pascal

Unsur-unsur Pemrograman
a. Mendapatkan data dengan membaca data dari default input (key board, file atau sumber data lainnya).
b. Menyimpan data ke dalam memori dengan struktur data yang sesuai,
c. Memproses data dengan instruksi yang tepat.
d. Menyajikan atau mengirimkan hasil olahan data ke default output (monitor, file atau tujuan lainnya).
Nama yang dipergunakan du dalam program Pascal disebut dengan pengenal atau Identifier. Identifier digunakan untuk nama: Program, Sub-program (procedure dan function), nama: Variable, Constant, Type, Label.
Nama-nama ini digunakan untuk pemakaian dan pemanggilan dalam program. Ketentuan penulisan identifier
a. Nama identifier harus dimulai dengan karakter huruf alfabet: a sampai z, A sampai Z atau karakter ‘_’ (underscore – garis bawah)
b. Karakter berikutnya boleh karakter numerik (0 .. 9) atau kombinasi alphanumerik (huruf-numerik).
c. Panjang nama, pada berbagai versi Pascal umumnya antara 32 – 63.
d. Tidak boleh menggunakan karakter istimewa: + – * / | \ = < > [ ] . , ; : ( ) ^ @ { } $ # ~ ! % & ` ” ‘ dan ? Contoh penulisan:
Penulisan yang benar: NamaMahasiswa, Gaji_Karyawan, PX4, dll.
Penulisan yang salah: 3X, A & B, C Z dll.
Variable adalah identifier yang berisi data yang dapat berubah-ubah nilainya di dalam program. Deklarasi Variable adalah :
a. Memberikan nama variabel sebagai identitas pengenal
b. Menentukan tipe data variabel
Contoh deklarasi variabel: var X : integer;
R  : real;
C  : char;
T  : boolean;
Konstanta adalah identifier yang berisi data yang nilainya tidak berubah di dalam program.
Deklarasi Konstanta adalah:
a. Memberikan nama konstanta sebagai identitas pengenal
b. Menentukan nilai konstanta
Contoh deklarasi konstanta: conts MaxSize = 100; {integer}
ExitC = ‘Q’; {char}
Reserved Words atau kata-kata cadangan pada Pascal adalah kata-kata yang sudah didefinisikan oleh Pascal yang mempunyai maksdu tertentu.Suatu Unit adalah kumpulan dari konstanta, tipe-tipe data, variabel, prosedur dan fungsi-fungsi. Unit standar pada Pascal yang bisa langsung digunakan adalah System, Crt, Printer Dos dan Graph. Untuk menggunakan suatu unit, maka kita harus meletakkan clausa atau anak kalimat Uses di awal blok program, diikuti oleh daftar nama unit yang digunakan. Pada materi ini yang akan dibahas adalah unit Crt. Unit ini digunakan untuk memanipulasi layar teks (windowing, peletakan cursor di layar, Color pada teks, kode extended keyboard dan lain sebagainya.